Jambu monyet atau jambu mete memiliki kandungan tertentu yang mampu mengatasi penyakit diabetes mellitus, radang mulut hingga disentri.
Sebagaimana diketahui, tumbuhan ini yang berkeping biji dua atau biasa disebut juga tumbuhan berbiji belah. Jambu monyet mempunyai batang pohon yang tidak rata dan berwarna coklat tua. Daunnya bertangakai pendek dan bebrbentuk lonjong dengan tepian berlekuk-lekuk, dan guratan tangkai daunnya terlihat jelas. Juga bunganya yang berwarna putih.
Banyak yang menyagka bagian buahnya yang membesar dan berdaging lunak, berair dan berwarna kuning kemerahan. Namun itu hanyalah buah semu. Artinya, bagian itu bukan buah sebenarnya melainkan tangkai buah yang membesar. Buah jambu monyet yang sebenarnya bisa disebut mete atau mente, yaitu buah batu yang berbentuk ginjal dengan kulit keras dan bijinya yang berkeping dua dilapisi kulit yang mengandung getah.
Jambu monyet mangandung senyawa kimia natara lain tanim, anacardic acid, dan cardol yang bermanfaat sbagai anti bakteri dan antiseptic. Selain itu, daunnya yang masih muda juga mempunyai komposisi kandungan kimia seperti vitamin A, C, kalori, protein, lemak, hidrat arang, kalsium, fosfor, besi dan air.
Bagaimana jambu monyet mampu mencegah dan mengatasi sejumlah penyakit?
› Diabetes Melitus. 2 potong kulit batang jambu monyet dan adas pulawaras secukupnya. Kedua bahan tersebut direbus bersama 2 liter air sampai mendidih, kemudian disaring untuk diambil airnya. Minum 2kali sehari.
› Disentri. 1 genggam daun dan 1 potong kulit jambu monyet. Kedua bahan tersebut direbus bersama 1.5 liter air sampai mendidih, kemudian disaring untuk diambil airnya. Minum 2kali sehari.
› Radang Mulut. 1 genggam daun dan 1 potong kulit jambu monyet. Kedua bahan tersebut direbus bersama dengan 1liter air sampai mendidih. Disaring dan ambil airnya. Minum 2kali sehari.